Hot!!
Emang lagi hot2nya kebijakan kenaikan BBM digodok sama para "petinggi" dan orang "penting" yang berdasi di meja sidang... Dan hari ini "30 Maret 2012" konon katanya kebijakan itu bakal diputuskan apakah mau naik atau enggak.
Namun yang menarik dari setiap kebijakan yang bakal dibuat sama pemerintah tuh tentang fenomenanya.
1. Dari segi si "pembuat" kebijakan
Tarik ulur yang gak habis2nya terjadi antar si pembuat kebijakan. Ada yang dengantegas mendukung, ada yang menolak, bahkan ada yang masih setengah-setengah. Entah apa yang ada dibenak para pembuat kebijakan tersebut. Sudahkah mereka memikirkan dampak positif maupun negatif yang kelak ditimbulkan?? Entahlah... Tapi yang sebenarnya menjadi pihak yang nantinya bakal di"untungkan" maupun yang di"rugikan" ya rakyat itu sendiri. Semoga saja para "pembuat" kebijakan yang sekarang sedang duduk di kursi empuk dapat membuat kebijakan serta memutuskannya dengan sebijaksana mungkin #mulaiberdoa
2. Fenomena yang pasti ada setiap isu kebijaka akan dibuat dan diputuskan adalah "Demo". Wajar-wajar saja bila demo terjadi. Ketika demokrasi sudah dikumandangkan, gak ada lagi ketakutan dari para demonstaran untuk bertindak. Banyak hal yang mewarnai aksi mereka. Ada yang berorasi, ada yang menjahit mulut, ada yang long-march, bahkan ada yang sampe bakar2an. Entah apa yang sebenarnya ada dibenak mereka. Namun yang menjadi keprihatinan adalah sudahkah mereka berpikir dampak dari sikap dan aksi demo "anarkis" mereka? Sebenarnya ketika para demonstran membakar tempat umum, merusak fasilitas umum, bukankah itu malah cuma akan menambah daftar panjang kerusakan fasilitas umum di Indonesia?? Pernahkah mereka berpikir bahwa toh itu juga dibangun dari uang pajak?? Percuma saja kita bayar pajak, kemudian kita merusaknya?? Tapi entahlah,, mungkin ada motif lain dibalik sikap anarkis mereka. Tapi pada hakikatnya jangan rubah esensi "Demonstrasi" menjadi "Demons" trasi. Kalian pasti tahu Demon itu apa dan siapa?? Akan tetapi kekuatan dari para pendemo pun terkadang patut kita acungi jempol. Berkat aksi mereka "tentunya tanpa aksi anarkis" kebijakan yang tadinya dibuat tanpa pikir panjang, dapat berubah ke arah yang lebih baik.
3. Fenomenan selanjutnya adalah polisi. Entah bagaimana aturannya saya juga tidak tahu. Namun kalo menurut pendapat saya, polisi berada di posisi yang dilema, kalau anak muda jaman sekarang mungkin bilangnya "galau". Kenapa bisa seperti itu?? Ya jelas aja #analisasaya. Si polisi tiap kali mau gunain senjata apinya buat "ngusir" para demonstran yang anarkis justru nanti malah jadi pihak yang disudutkan, apalagi oleh "media". Tapi ketika nyawa mereka terancam karena banyaknya massa, kalau tidak menggunakan senjata untuk "menakut2i" ya nyawa mereka juga yang jadi taruhannya. Dilema kan??
Tapi apapaun fenomenanya.. yang penting semua tidak dirugikan.. Mari berdoa untuk Indonesia yang lebih baik. #berdoamulai.
#waktu browsing gambar, saya menemukan karikatur yang menurut saya "oke" juga...


Tidak ada komentar:
Posting Komentar